Sejarah Hardware & Software Komputer
Sejarah Hardware,
Komputer memang sudah menjadi kebutuhan bagi setiap orang. Hampir setiap orang
sekarang ini memerlukan komputer untuk mempermudah pekerjaan nya. Sharing kali
ini adalah tentang Sejarah Hardware komputer dan
perkembangannya, kebalikan dari sejarah software yang saya sharing kemarin. Oke
langsung saja tentang sejarah hardware atau perangkat keras komputer.
Definisi Hardware Komputer
Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda bagi setiap orang. Istilah komputer (computer) diambil dari bahasa Latin computare yang berarti menghitung (to compute atau to reckon).
Charles Babbage adalah seorang ahli matematika bangsa inggris. Beliau menciptakan suatu mesin hitung yang disebut difference engine pada tahun 1822. Mesin tersebut dipakai untuk menghitung tabel-tabel matematika. pada tahun 1833, Charles Babbage mengembangkan lagi difference engine yang dinamakan analytical engine yang dapat melaksanakan kalkulasi apa saja. Sehingga mesin ini dikenal sebagai General Purpose Digital Computer. Beliaupun dianggap sebagai bapak komputer modern karena sumbangan terhadap dunia sangat besar.
Pada tahun 1937, Prof Howard Aikem, seorang ahli matematika dari universitas Harvard. Beliau merancang penbuatan sebuah komputer yang mampu melakukan operasi aritmatika dan logika secara otomatis. Pada tahun 1944, Prof Howard Aikem bekerjasama dengan perusahaan IBM menyelesaikan kompute secara elektronik yang diberi nama”Harvard MARK I, Automatic Sequence Controlle Calculator (ASCC). Dalam perkembangannya komputer dibagi dalam beberapa genarasi, sesuai dengan kemampuan (capability), biaya (efficiency), dan penggunaan yan mudah (user frendly).
Menurut Blissmer (1985), komputer adalah suatu alat elektronik yang mampu melakukan beberapa tugas, yaitu menerima input, memproses input sesuai dengan instruksi yang diberikan, menyimpan perintah-perintah dan hasil pengolahannya, serta menyediakan output dalam bentuk informasi.
Sedangkan menurut Sanders (1985), komputer adalah sistem elektronik untuk memanipulasi data yang cepat dan tepat serta dirancang dan diorganisasikan supaya secara otomatis menerima dan menyimpan data input, memprosesnya, dan menghasilkan output berdasarkan instruksi-instruksi yang telah tersimpan di dalam memori.
Dan masih banyak lagi ahli yang mencoba mendefinisikan secara berbeda tentang komputer atau hardware komputer. Namun, pada intinya dapat disimpulkan bahwa komputer adalah suatu peralatan elektronik yang dapat menerima input, mengolah input, memberikan informasi, menggunakan suatu program yang tersimpan di memori komputer, dapat menyimpan program dan hasil pengolahan, serta bekerja secara otomatis.
Dari definisi tersebut terdapat tiga istilah penting, yaitu input (data), pengolahan data, dan informasi (output). Pengolahan data dengan menggunakan komputer dikenal dengan nama pengolahan data elektronik (PDE) atau elecronic data processing (EDP). Data adalah kumpulan kejadian yang diangkat dari suatu kenyataan (fakta), dapat berupa angka-angka, huruf, simbol-simbol khusus, atau gabungan dari ketiganya.
Data masih belum dapat bercerita banyak sehingga perlu diolah lebih lanjut. Pengolahan data merupakan suatu proses manipulasi dari data ke dalam bentuk yang lebih berguna dan lebih berati, yaitu berupa suatu informasi. Dengan demikian, informasi adalah hasil dari suatu kegiatan pengolahan data yang memberikan bentuk yang lebih bermakna dari suatu fakta. Oleh karena itu, pengolahan data elektronik adalah proses manipulasi dari data ke dalam bentuk yang lebih bermakna berupa suatu informasi dengan menggunakan suatu alat elektronik, yaitu komputer.
Sistem Komputer
Supaya komputer dapat digunakan untuk mengolah data, maka harus berbentuk suatu sistem yang disebut dengan sistem komputer. Secara umum, sistem terdiri dari elemen-elemen yang saling berhubungan membentuk satu kesatuan untuk melaksanakan suatu tujuan pokok dari sistem tersebut.
Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda bagi setiap orang. Istilah komputer (computer) diambil dari bahasa Latin computare yang berarti menghitung (to compute atau to reckon).
Charles Babbage adalah seorang ahli matematika bangsa inggris. Beliau menciptakan suatu mesin hitung yang disebut difference engine pada tahun 1822. Mesin tersebut dipakai untuk menghitung tabel-tabel matematika. pada tahun 1833, Charles Babbage mengembangkan lagi difference engine yang dinamakan analytical engine yang dapat melaksanakan kalkulasi apa saja. Sehingga mesin ini dikenal sebagai General Purpose Digital Computer. Beliaupun dianggap sebagai bapak komputer modern karena sumbangan terhadap dunia sangat besar.
Pada tahun 1937, Prof Howard Aikem, seorang ahli matematika dari universitas Harvard. Beliau merancang penbuatan sebuah komputer yang mampu melakukan operasi aritmatika dan logika secara otomatis. Pada tahun 1944, Prof Howard Aikem bekerjasama dengan perusahaan IBM menyelesaikan kompute secara elektronik yang diberi nama”Harvard MARK I, Automatic Sequence Controlle Calculator (ASCC). Dalam perkembangannya komputer dibagi dalam beberapa genarasi, sesuai dengan kemampuan (capability), biaya (efficiency), dan penggunaan yan mudah (user frendly).
Menurut Blissmer (1985), komputer adalah suatu alat elektronik yang mampu melakukan beberapa tugas, yaitu menerima input, memproses input sesuai dengan instruksi yang diberikan, menyimpan perintah-perintah dan hasil pengolahannya, serta menyediakan output dalam bentuk informasi.
Sedangkan menurut Sanders (1985), komputer adalah sistem elektronik untuk memanipulasi data yang cepat dan tepat serta dirancang dan diorganisasikan supaya secara otomatis menerima dan menyimpan data input, memprosesnya, dan menghasilkan output berdasarkan instruksi-instruksi yang telah tersimpan di dalam memori.
Dan masih banyak lagi ahli yang mencoba mendefinisikan secara berbeda tentang komputer atau hardware komputer. Namun, pada intinya dapat disimpulkan bahwa komputer adalah suatu peralatan elektronik yang dapat menerima input, mengolah input, memberikan informasi, menggunakan suatu program yang tersimpan di memori komputer, dapat menyimpan program dan hasil pengolahan, serta bekerja secara otomatis.
Dari definisi tersebut terdapat tiga istilah penting, yaitu input (data), pengolahan data, dan informasi (output). Pengolahan data dengan menggunakan komputer dikenal dengan nama pengolahan data elektronik (PDE) atau elecronic data processing (EDP). Data adalah kumpulan kejadian yang diangkat dari suatu kenyataan (fakta), dapat berupa angka-angka, huruf, simbol-simbol khusus, atau gabungan dari ketiganya.
Data masih belum dapat bercerita banyak sehingga perlu diolah lebih lanjut. Pengolahan data merupakan suatu proses manipulasi dari data ke dalam bentuk yang lebih berguna dan lebih berati, yaitu berupa suatu informasi. Dengan demikian, informasi adalah hasil dari suatu kegiatan pengolahan data yang memberikan bentuk yang lebih bermakna dari suatu fakta. Oleh karena itu, pengolahan data elektronik adalah proses manipulasi dari data ke dalam bentuk yang lebih bermakna berupa suatu informasi dengan menggunakan suatu alat elektronik, yaitu komputer.
Sistem Komputer
Supaya komputer dapat digunakan untuk mengolah data, maka harus berbentuk suatu sistem yang disebut dengan sistem komputer. Secara umum, sistem terdiri dari elemen-elemen yang saling berhubungan membentuk satu kesatuan untuk melaksanakan suatu tujuan pokok dari sistem tersebut.
Tujuan pokok dari sistem
komputer adalah mengolah data untuk menghasilkan informasi sehingga perlu
didukung oleh elemen-elemen yang terdiri dari perangkat keras (hardware),
perangkat lunak (software), dan brainware. Perangkat keras adalah peralatan
komputer itu sendiri, perangkat lunak adalah program yang berisi
perintah-perintah untuk melakukan proses tertentu, dan brainware adalah manusia
yang terlibat di dalam mengoperasikan serta mengatur sistem komputer. Ketiga
elemen sistem komputer tersebut harus saling berhubungan dan membentuk satu
kesatuan. Perangkat keras tanpa perangkat lunak tidak akan berarti apa-apa,
hanya berupa benda mati. Kedua perangkat keras dan lunak juga tidak dapat
berfungsi jika tidak ada manusia yang mengoperasikannya.
Perkembangan Komputer :
Perkembangan Komputer :
·
Sejarah Hardware Generasi I
Generasi 1 : pada tahun
1946-1956, hardware generasi ini mengandalkan ruang tabung hampa (vacuum tube).
Komputer ini membutuhkan ruangan yang luas, berkemampuan rendah dan terkenal
dengan daya panasnya. Ukuran penyimpanannya hanya sekitar +/- 2000 byte dan
untuk menjalankan program dan pencetakan masih dilakukan secara manual.
·
Sejarah Hardware Generasi II
Hardware Generasi 2 :
pada tahun 1957-1963. Transistor menggantikan kedudukan vacuum tube dalam
menyimpan dan melakukan proses informasi. Transistor bentuknya lebih kecil,
tidak begitu panas dan mengkomsusikan sedikit tenaga. Ukuran penyimpanan
berkapasistas sebesar 32 kb dengan kecepatan 20.000-30.000 perintah per detik.
·
Sejarah Hardware Generasi III
Hardware Generasi 3 :
pada tahun 1964-1975. Intergrated circuit (IC) sudah mulai digunakan pada
komputer. Ukuran penyimpanan berkapasitas 2 megabyte dengan kecepatan +/- 5
juta perdetik. Generasi ini pula yang memperkenalkan tekhnologi software yang
mudah digunakan.
·
Sejarah Hardware Generasi IV
|
Sejarah hardware komputer - hardware
generasi IV
|
Hardware Generasi 4 : pada
tahun 1980-sekarang. Komputer telah menggunakan teknologi”Very Large-Scale
Integrated Circuits (VLSIC). Dalam sebuah chip, teknologi ini mampu menampung
jutaan circuit. Chip ini dinamakan dengan microprocessor. Ukuran penyimpanan
mempunyai kapasitas yang besar dengan kecepatan jutaan perintah perdetik.
Sejarah Software Aplikasi dan klasifikasinya
Teknologi-mu - Sejarah Software Aplikasi dan klasifikasinya, Mungkin banyak yang belum tahu dengan sejarah software komputer. karena itu saya ingin berbagi wawasan tentang Sejarah Software Komputer dan Aplikasi.
Sebagaimana kita ketahui bahwa jika tidak ada software maka sebuah perangkat keras hanyalah sebuah barang rongsokan tidak berguna. Karena Software bisa di ibaratkan semacam otak dari semua perangkat keras (Hardware). Software Komputer adalah kumpulan dari pada intruksi atau statement yang di susun secara logis dan berbentuk kode yang hanya dapat di mengerti oleh komputer. Software Komputer ini berangsur-angsur mengalami peningkatan atau perubahan dari tahun ke tahun dalam perkembangannya.
Berdasarkan perkembangannya, Teknologi yang canggih dari perangkat keras akan berfungsi bila instruksi-instruksi tertentu telah di berikan kepadanya. Intruksi-instruksi tersebut disebut dengan perangkat lunak (software). Intruksi-instruksi perangkat lunak di tulis oleh manusia untuk mengaktifkan fungsi dari perangkat keras computer.
Sebagaimana kita ketahui bahwa jika tidak ada software maka sebuah perangkat keras hanyalah sebuah barang rongsokan tidak berguna. Karena Software bisa di ibaratkan semacam otak dari semua perangkat keras (Hardware). Software Komputer adalah kumpulan dari pada intruksi atau statement yang di susun secara logis dan berbentuk kode yang hanya dapat di mengerti oleh komputer. Software Komputer ini berangsur-angsur mengalami peningkatan atau perubahan dari tahun ke tahun dalam perkembangannya.
Berdasarkan perkembangannya, Teknologi yang canggih dari perangkat keras akan berfungsi bila instruksi-instruksi tertentu telah di berikan kepadanya. Intruksi-instruksi tersebut disebut dengan perangkat lunak (software). Intruksi-instruksi perangkat lunak di tulis oleh manusia untuk mengaktifkan fungsi dari perangkat keras computer.
![]() |
| Sejarah Software Aplikasi dan klasifikasinya |
Perangkat lunak secara umum dapat dibagi menjadi 2 yaitu perangkat lunak system dan perangkat lunak aplikasi. Perangkat lunak system dapat dibagi lagi menjadi 3 macam yaitu:
1. Bahasa Pemrograman : merupakan perangkat lunak yang bertugas mengkonversikan arsitektur&algoritma yang di rancang manusia ke dalam format yang dapat dijalankan computer,contoh bahasa pemprograman: BASIC, COBOL, Pascal, C++,FORTRAN.
2. System Operasi : saat computer pertama kali dihidupkan ,system operasilah yang pertama kali dijalankan,sistim operasi yang mengatur seluruh proses, menterjemahkan masukan, mengatur proses internal, memanajemen penggunaan memory dan memberikan keluaran ke peralatan yang bersesuaian, contoh system operasi: DOS, UNIX, Windows 95, IBM OS/2, Apple’s system.
3. Utility : system operasi merupakan perangkat lunak system dengan fungsi tertentu, misalnya pemerikasaan perangkat keras(hardware troubleshooting), memeriksa disket yang rusak (bukan rusak fisik), mengatur ulang isi harddisk (partisi,defrag), contoh utility adalah Norton utility
Baca Juga :
2. System Operasi : saat computer pertama kali dihidupkan ,system operasilah yang pertama kali dijalankan,sistim operasi yang mengatur seluruh proses, menterjemahkan masukan, mengatur proses internal, memanajemen penggunaan memory dan memberikan keluaran ke peralatan yang bersesuaian, contoh system operasi: DOS, UNIX, Windows 95, IBM OS/2, Apple’s system.
3. Utility : system operasi merupakan perangkat lunak system dengan fungsi tertentu, misalnya pemerikasaan perangkat keras(hardware troubleshooting), memeriksa disket yang rusak (bukan rusak fisik), mengatur ulang isi harddisk (partisi,defrag), contoh utility adalah Norton utility
Baca Juga :
Perangkat lunak bahasa dapat dikategorikan menjadi:
1. Assembler (perakit) : merupakan program yang digunakan untuk menterjemahkan program aplikasi yang ditulis dengan bahasa rakitan (assembly language) atau bahasa pemprogaman simbolik menjadi bahasa mesin.
Dengan bahasa simbolik, masing-masing kode operasi mesin tidak ditulis dengan bentuk bilangan biner, tetapi dengan suatu kode simbolik tertentu yang disebut dengan mnemonic. Program yang ditulis dengan bahasa simbolik disebut dengan program sumber (source program) dan hasil terjemahannya dalam bentuk bahasa mesin disebut dengan program objek (object program=OBJ). Proses pembuatan program obyek dari program sumber juga akan menapilkan daftar keslahan-kesalahan sintaks (jika ada) yang dibuat oleh pemprogram. Kesalahan ini harus dibetulkan terlebih dahulu sebelum di proses lebih lanjut.
Walau penulisan program dengan bahasa simbolik lebih mudah dibanding dengan bahasa mesin, tetapi harus dirasakan kesulitan karena penulis program harus :
2. Compiler : menterjemahkan setiap instruksi didalam suatu program sekaligus sama dengan assembler dan menghasilkan dengan program objek yang selanjutnya di link sehingga menghasilkan file exe. Contoh perangkat lunak bahasa seperti ini adalah pascal, c++, dan masih banyak lagi.
3. Interpreter : menterjemahkan instruksi satu persatu dan langsung di proses sebelum komputer membaca instruksi selanjutnya,sehingga tidak dihasilkan program obyek maupun file exe. Contoh untuk ini adalah : basic versi baku, dbase, dan sebagainya.
Sejarah aplikasi perangkat lunak (Software)
Sistem operasi dengan perangkat lunak (software) tidak di tunjukkan untuk menyelesaikan permasalahan dalam aplikasi tertentu yang dihadapi oleh pemakai komputer. Program yang ditunjukan untuk menyelesaikan suatu permasalahan dalam aplikasi tertentu di sebut program aplikasi atau program paket. Ada dua cara untuk bisa mendapatkan program aplikasi yang di butuhkan yaitu dengan mengembangkan sendiri (sangat sulit dan perlu keahlian khusus) atau membelinya (mudah).
Saat ini banyak sekali program-program aplikasi yang tersedia di pasaran. Program-program ini dapat diandalkan, dapat memenuhi kebutuhan pemakai, dirancang dengan baik, relatif bebas dari kesalahan, mudah digunakan (user friendly), mempunyai dokumen yang memadai dan didukung oleh purna jual yang baik. Program-program paket ini di gunakan untuk menyelesaikan masalah-masalah umum seperti membuat dokumen (word star, microsoft word), membuat slide presentasi (ms power point), penerbitan (adobe page maker), mengelola gambar (adobe photoshop) dsb. Akan tetapi bila kita mempunyai permasalahan yang sifatnya khusus dan unik sehingga tidak ada paket-paket program yang sesuai untuk digunakan, maka dengan terpaksa harus dikembangkan program aplikasi sendiri, misalnya program sistem SKS universitas, program sistem keuangan perusahaan, dll.
1. Assembler (perakit) : merupakan program yang digunakan untuk menterjemahkan program aplikasi yang ditulis dengan bahasa rakitan (assembly language) atau bahasa pemprogaman simbolik menjadi bahasa mesin.
Dengan bahasa simbolik, masing-masing kode operasi mesin tidak ditulis dengan bentuk bilangan biner, tetapi dengan suatu kode simbolik tertentu yang disebut dengan mnemonic. Program yang ditulis dengan bahasa simbolik disebut dengan program sumber (source program) dan hasil terjemahannya dalam bentuk bahasa mesin disebut dengan program objek (object program=OBJ). Proses pembuatan program obyek dari program sumber juga akan menapilkan daftar keslahan-kesalahan sintaks (jika ada) yang dibuat oleh pemprogram. Kesalahan ini harus dibetulkan terlebih dahulu sebelum di proses lebih lanjut.
Walau penulisan program dengan bahasa simbolik lebih mudah dibanding dengan bahasa mesin, tetapi harus dirasakan kesulitan karena penulis program harus :
- Mengetahui susunan serta fungsi dari masing-masing register di dalam cpu.
- Mengetahui dengan persis cara alokasi memori komputer yang di gunakan
- Mengetahui fungsi-fungsi yang di sediakan oleh OS.
2. Compiler : menterjemahkan setiap instruksi didalam suatu program sekaligus sama dengan assembler dan menghasilkan dengan program objek yang selanjutnya di link sehingga menghasilkan file exe. Contoh perangkat lunak bahasa seperti ini adalah pascal, c++, dan masih banyak lagi.
3. Interpreter : menterjemahkan instruksi satu persatu dan langsung di proses sebelum komputer membaca instruksi selanjutnya,sehingga tidak dihasilkan program obyek maupun file exe. Contoh untuk ini adalah : basic versi baku, dbase, dan sebagainya.
Sejarah aplikasi perangkat lunak (Software)
Sistem operasi dengan perangkat lunak (software) tidak di tunjukkan untuk menyelesaikan permasalahan dalam aplikasi tertentu yang dihadapi oleh pemakai komputer. Program yang ditunjukan untuk menyelesaikan suatu permasalahan dalam aplikasi tertentu di sebut program aplikasi atau program paket. Ada dua cara untuk bisa mendapatkan program aplikasi yang di butuhkan yaitu dengan mengembangkan sendiri (sangat sulit dan perlu keahlian khusus) atau membelinya (mudah).
Saat ini banyak sekali program-program aplikasi yang tersedia di pasaran. Program-program ini dapat diandalkan, dapat memenuhi kebutuhan pemakai, dirancang dengan baik, relatif bebas dari kesalahan, mudah digunakan (user friendly), mempunyai dokumen yang memadai dan didukung oleh purna jual yang baik. Program-program paket ini di gunakan untuk menyelesaikan masalah-masalah umum seperti membuat dokumen (word star, microsoft word), membuat slide presentasi (ms power point), penerbitan (adobe page maker), mengelola gambar (adobe photoshop) dsb. Akan tetapi bila kita mempunyai permasalahan yang sifatnya khusus dan unik sehingga tidak ada paket-paket program yang sesuai untuk digunakan, maka dengan terpaksa harus dikembangkan program aplikasi sendiri, misalnya program sistem SKS universitas, program sistem keuangan perusahaan, dll.







Komentar
Posting Komentar